Polres Natuna Garap Lahan Tidur Jadi Lumbung Jagung: Dorong Ketahanan Pangan dari Pinggiran Negeri

(ribuan pohon jagung milik polres Natuna)

 

Natuna, Metro Online – Di tengah tantangan ketahanan pangan nasional, langkah tak terduga datang dari ujung utara Indonesia. Polres Natuna, jauh dari hiruk-pikuk pusat pemerintahan, memilih turun langsung ke ladang bukan sekadar menjaga keamanan, tapi juga menanam harapan.

Sebidang lahan kosong seluas 1 hektare di sekitar rusun Polres kini disulap menjadi kebun jagung. Sebanyak 7.000 batang jagung telah ditanam, menandai komitmen nyata institusi kepolisian dalam mendukung program Asta Cita Presiden RI untuk mewujudkan kemandirian pangan.

“Ini adalah bentuk nyata kepedulian kami terhadap isu kerawanan pangan, terutama di wilayah seperti Natuna yang aksesnya terbatas,” ujar AKP Ardian, SH, Kabag SDM Polres Natuna yang mewakili Kapolres Natuna, AKBP Novyan Aries Efendie, SH., S.I.K., M.M., M.Tr.Opsla.

Program ini bukan sekadar simbolik. Di daerah terluar seperti Natuna, inisiatif lokal sangat menentukan. Ketergantungan pada pasokan luar membuat harga pangan kerap tak stabil. Dengan memanfaatkan lahan tak terpakai, Polres Natuna ingin menunjukkan bahwa solusi bisa datang dari kesederhanaan dan kemauan untuk bergerak.

Lebih dari sekadar panen, proyek ini membawa nilai edukasi. “Kami ingin masyarakat terinspirasi, bahwa lahan kosong itu bisa produktif. Ini bukan pekerjaan polisi saja, tapi bisa menjadi gerakan bersama,” tambah AKP Ardian.

Tak berhenti di jagung, Polres Natuna juga merancang pengembangan lebih lanjut. Tanaman seperti singkong dan kacang-kacangan telah masuk dalam rencana ekspansi—mendorong keberagaman pangan sebagai fondasi ketahanan jangka panjang.

“Kami ingin memberikan contoh bahwa dengan keterbatasan pun, kita bisa mulai dari yang kecil,” tegas Ardian.

Apa yang dilakukan Polres Natuna bisa menjadi model replikasi nasional. Bahwa aparat tak hanya menjaga stabilitas keamanan, tapi juga menjadi pelopor dalam mengatasi ancaman yang lebih senyap: krisis pangan. Dari Natuna, pesan ini menggema ke seluruh penjuru negeri, pangan adalah urusan bersama.(Roy)



telah dibaca :
227